Menerapkan Teknik Elektronika Analog dan Digital Dasar




DASAR ELEKTRONIKA ANALOG DAN DIGITAL merupakan modul bahan ajar praktikum berisi pengetahuan, pengenalan, penggunaan tentang dasar macam dan karakteristik komponen-komponen elektronika serta sistem pembilangan dan gerbang dasar maupun kombinasional.

Modul ini menekankan pada penguasaan ilmu elektronika analog dan digital yang mencakup tentang pengetahuan dasar teori atom; bahan penghantar, isolator dan semikonduktor, serta sistem pembilangan dan gerbang dasar maupun kombinasional meliputi : Kegiatan Belajar 1 berisi pengetahuan dasar teori atom. Kegiatan belajar 2 berisi pengetahuan sifat dan macam bahan penghantar, isolator dan semikonduktor. Kegiatan Belajar 3 berisi pengetahuan dasar penyearah. Kegiatan belajar 4 berisi tentang sistem bilangan dan Kegiatan belajar 5 berisi tentang gerbang dasar dan kombinasi.
Dengan menguasai modul ini peserta diklat mampu menguasai konsep dasar teori atom sebagai dasar pembuatan komponen-komponen elektronika dan aplikasi komponen elektronika seperti dioda, transistor berdasar karakteristik masing-masing komponen. Selain itu juga peserta diklat memahami tentang sistem bilangan dan gerbang logika dasra dan kombinasi.

Teori Atom dan Molekul
Operasi komponen elektronika benda padat seperti dioda, LED, Transistor Bipolar dan FET serta Op-Amp atau rangkaian terpadu lainnya didasarkan atas sifat-sifat semikonduktor. Semikonduktor adalah bahan yang sifat-sifat kelistrikannya terletak antara sifat-sifat konduktor dan isolator. Sifat-sifat kelistrikan konduktor maupun isolator tidak mudah berubah oleh pengaruh temperatur, cahaya atau medan magnit, tetapi pada semikonduktor sifat-sifat tersebut sangat sensitive.

Elemen terkecil dari suatu bahan yang masih memiliki sifat-sifat kimia dan fisika yang sama adalah atom. Suatu atom terdiri atas tiga partikel dasar, yaitu: neutron, proton, dan elektron. Dalam struktur atom, proton dan neutron membentuk inti atom yang bermuatan positip, sedangkan elektron-elektron yang bermuatan negatip mengelilingi inti. Elektron-elektron ini tersusun berlapis-lapis. Struktur atom dengan model Bohr dari bahan semikonduktor yang paling banyak digunakan adalah silikon dan germanium. atom silikon mempunyai elektron yang mengorbit (mengelilingi inti) sebanyak 14 dan 8 atom germanium mempunyai 32 elektron. Pada atom yang seimbang (netral) jumlah elektron dalam orbit sama dengan jumlah proton dalam inti. Muatan listrik sebuah elektron adalah: - 1.602-19 C dan muatan sebuah proton adalah: + 1.602-19 C.

Elektron yang menempati lapisan terluar disebut sebagai elektron valensi. Atom silikon dan germanium masing mempunyai empat elektron valensi. Oleh karena itu baik atom silikon maupun atom germanium disebut juga dengan atom tetra-valent (bervalensi empat). Empat elektron valensi tersebut terikat dalam struktur kisi-kisi, sehingga setiap elektron valensi akan membentuk ikatan kovalen dengan elektron valensi dari atom-atom yang bersebelahan.
Selengkapnya Klik Di sini

Post a Comment

Previous Post Next Post